SCP-173 adalah patung yang
dibuat dari bahan baku manusia yang dibuat oleh ahli pembuat patung. Patung ini
awalnya sengaja dibuat sebagai hadiah kepada organisasi SCP-Foundation. Namun,
beberapa keanehan mulai terjadi.
Saat para observator mengamati
patung ini dan mengedipkan mata mereka, patung ini tiba-tiba bergerak dan
berpindah tempat. Dan ketika para observator berlari, patung ini mulai bergerak
cepat secara tiba-tiba dan mematahkan leher observator dalam sekejap.
Setelah kejadian tersebut,
personel Class-D mulai diturunkan dan segera memancing patung ini ke suatu
ruangan yang sempit dan kedap udara dimana ruangan tersebut adalah tempat penahanannya
yang telah dirancang khusus untuk menahan patung ini.
SCP-173 selalu dikurung dalam
ruangan tertutup dan dikunci sepanjang waktu. Untuk memasukkan SCP-173 ke dalam
ruangan, dibutuhkan minimal tiga (3) personel, dimana ruangan tersebut harus
dikunci dari luar sementara dua orang harus mempertahankan kontak mata langsung
dengan SCP-173 hingga ruangan tersebut dikosongkan dari para personel yang
mengantarkannya.
Sekarang patung SCP-173
terkurung dalam ruangan khusus. Suara aneh dan endapan darah dalam ruangannya
selalu ada dan itu dianggap sebagai hal yang wajar. Warna coklat kemerahan di
lantai di dalam ruangan dimana SCP-173 berada merupakan kombinasi dari kotoran
dan darah. Namun, asal bahan-bahan tersebut tidak diketahui.
Satu-satunya cara agar selamat
dari patung SCP-173 ini adalah jangan mengedipkan mata, karena patung SCP-173
hanya akan bergerak jika ada manusia disekitarnya yang mengedipkan mata. Dan sampai
saat ini SCP-173 berada di dalam selnya serta selalu bergerak saat para penjaga
selnya berkedip. Ruangan tempat SCP-173 berada selalu dibersihkan 2 minggu
sekali agar bebas dari endapan darah yang selalu ada.
Hingga saat ini patung ini
selalu dijaga dan dinamakan sebagai SCP-173 oleh SCP-Foundation dalam salah
satu fasilitasnya.
0 comments:
Post a Comment