Seharian kepanasan setelah jalan-jalan diluar,
enaknya memang segarkan lidah dengan minum es. Kali ini, kita akan berkenalan
dengan Es Palu Butung. Kalau kalian
kenal Es Pisang Hijau, mungkin kalian
juga harus kenal dengan Es Palu Butung karena dua-duanya berasal dari daerah
yang sama, yaitu kota Makassar. Sekilas, Es Palu Butung hampir mirip dengan Es
Pisang Hijau karena menggunakan bahan dasar yang sama, buah pisang (nama Pallu
Butung sih kayaknya gak ada hubungannya dengan pisang). Beda Es Pisang Hijau
dengan Es Palu Butung hanya pada pembungkus pisangnya. Kalau Es Palu Butung menggunakan
pisang kukus yang dipotong-potong, sementara Es Pisang Hijau ada pembungkus
pisang yang terbuat dari lapisan dadar warna hijau.
Trus cara buatnya gimana..???
Langsung saja kita lihat cara membuat Es Palu Butung
berikut ini.
Bahan Es Palu Butung
- 10 buah pisang raja atau pisang kapok yang tua.
- 150 ml Sirup merah secukupnya (lebih bagus lagi
kalau pakai sirup Pisang Ambon)
- 100 ml susu kental manis.
- 50 gram tepung beras.
- 600 cc santan dari 1 butir kelapa.
- 75 gram gula pasir.
- ¼ sendok teh vanili.
- ¼ sendok the garam.
- 2 lembar daun pandan, dibelah dua lalu disimpulkan.
- Es batu secukupnya, diserut.
Cara Membuat Es Palu Butung
1. Kukus pisang, lalu kupas.
2. Ambil tepung beras, dan campurkan dengan setengah
santan yang tersedia dan aduk hingga benar-benar larut.
3. Sisa santan yang ada, dididihkan kemudian tambahkan
gula pasir, daun pandan, vanili dan garam.
4. Setelah bahan yang dimasak mengeluarkan bau harum,
masukkan campuran tepung beras dan santan tadi.
5. Aduk rata hingga matang dan mengental menjadi bubur,
lalu angkat dan biarkan dingin.
6. Tuangkan bubur tepung beras tadi ke dalam mangkok.
7. Sekarang, pisang yang sudah di kukus dipotong-potong
lalu letakkan di mangkok di atas bubur.
8. Terakhir, taburkan serutan es batu, susu manis serta
sirup sesuai selera.
9. Es Pallu Butung siap dinikmati.
Nah, tahukah kalian bahwa ternyata selain dinikmati
dalam keadaan dingin layaknya Es Pisang hijau, Palu Butung juga dapat dinikmati
dalam keadaan panas atau hangat seperti kolak biasa. Tinggal kalian pilih lebih
suka makan yang dingin atau hangat. Mungkin jika cuaca sedang panas, Es Palu
Butung bisa lebih nikmat. Sementara kalau cuaca dingin gara-gara hujan, buatlah
Palu Butung panas untuk menghangatkan tubuh.
0 comments:
Post a Comment