Jika Tidak Ingin Menyesal, Jangan Mandi Air Hangat di Pagi Hari

Jika kalian selalu kedinginan saat terbangun pagi-pagi dan terbiasa mandi air hangat untuk menghilangkan rasa dingin tersebut, maka mulai sekarang hentikanlah kebiasaan itu. Kenapa..??? Sayang minyaknya karena buat manasin air terus..?? Bukanlah. 
Meskipun badan kita menjadi hangat, namun ternyata mandi air hangat di pagi hari justru dapat merugikan tubuh kita. Sementara mandi dengan menggunakan air dingin di pagi hari, justru lebih sehat.

Mandi air hangat di pagi hari sebenarnya boleh dilakukan dengan catatan hanya sesekali saja jika tubuh terlalu lelah di malam hari, dan tidak dirutinkan atau dibiasakan. Mandi air hangat sendiri memiliki khasiat untuk mengendurkan otot, meredakan stres serta mengatasi insomnia.

Namun pagi hari merupakan awal kita memulai aktivitas seharian sehingga membutuhkan semangat dan tenaga ekstra. Untuk mendapatkan semangat dan tenaga di pagi hari, maka sebaiknya mandilah dengan menggunakan air dingin.

Mandi air hangat di pagi hari memiliki beberapa dampak negatif jika dilakukan berulang-ulang. Berikut adalah dampak negatif mandi air hangat di pagi hari jika sering dilakukan:

1. Membuat Pori-pori Kulit Membesar

Mandi air hangat untuk mengembalikan tubuh yang terlalu lelah memang diperbolehkan selain untuk mengendurkan otot dan meredakan stres serta mengatasi insomnia. Namun dampak negatif yang ditimbulkan jika menggunakan air hangat untuk mandi adalah pori-pori dapat terbuka serta dapat memperlebar pori-pori kulit. Semakin sering kita mandi dengan menggunakan air hangat, maka semakin terbuka dan semakin lebar pori-pori kulit kita yang kemudian dapat menyebabkan mudah terbentuknya jerawat. Sudah pasti, ketika kita melakukan aktivitas seharian di luar rumah dengan pori-pori yang terbuka lebar, akan membuat kotoran debu dan minyak masuk serta menggumpal dan menyumbat pori-pori kulit sehingga sangat mudah menimbulkan tumbuhnya jerawat. Jadi, mandilah dengan menggunakan air dingin karena air dingin bisa membantu menutup pori-pori yang melebar karena panas.

2. Merusak Kulit

Mandi air hangat memang terasa nyaman dan membuat tubuh rileks. Namun ternyata air hangat justru bisa merusak kulit karena air hangat dapat mencuri minyak alami yang ada pada tubuh serta memperburuk masalah kulit seperti eksim, kulit kering dan gatal-gatal. 
Jika sebelum beraktivitas saja kulit kita sudah bermasalah, apa jadinya jika kemudian kita keluar selama seharian penuh dengan kulit yang rusak tadi?

3. Menurunkan Kualitas Sperma

Ini tidak hanya berlaku untuk kegiatan mandi air hangat di pagi hari, melainkan dampak negatif mandi air hangat secara umum. Disarankan bagi kaum pria untuk tidak terlalu sering berendam ataupun mandi dengan air hangat karena tidak baik untuk testis. Berdasarkan penelitian yang dilakukan tahun 2007, berendam dengan menggunakan air hangat selama 30 menit dapat menurunkan produksi sperma. Hanya saja, efek negatif ini masih bersifat reversible atau dapat berubah. Suhu air hangat atau panas memiliki dampak negatif bagi sperma karena membuat sperma membutuhkan waktu yang lebih lama untuk matang. Jika ingin membuat sperma kita berkembang dengan baik, maka lingkungan harus dingin.

4. Menimbulkan Bahaya Pada Janin

Selain kurang baik bagi kaum pria, mandi air hangat juga ternyata kurang baik juga bagi kaum wanita terutama bagi ibu yang sedang hamil. Namun perlu diperhatikan, bahwa yang membuat mandi dengan air hangat kurang baik bagi ibu yang sedang hamil adalah suhu air tersebut. Jika suhu air terlalu tinggi, maka hal tersebut bisa membahayakan bayi dalam kandungannya. Mandi air hangat atau panas dengan suhu yang tinggi, terutama pada awal-awal kehamilan ibu, dapat menyebabkan cacat lahir pada keturunan yang dilahirkan.

Demikian tulisan mengenai dampak mandi air hangat di pagi hari. Memang tidak masalah mandi dengan menggunakan air hangat jika dilakukan sesekali saja dan tidak menjadi kebiasaan. Tapi mandi dengan air dingin jelas lebih baik dibandingkan mandi dengan menggunakan air hangat, terutama di pagi hari.